Kebutuhan waktu tidur bagi orang dewasa pada umumnya adalah berkisar pada 7-8 jam dalam satu harinya. Dan dengan kita bisa memenuhi akan kebutuhan tidur dengan baik dan optimal maka hal ini akan banyak bermanfaat bagi tubuh kita baik dalam hal kebugaran tubuh, kesehatan, dan juga tingkat konsentrasi.
Lalu bagaimana bila kita mengalami insomnia ? Definisi dari pengertian insomnia ini adalah suatu keadaan dimana seseorang mengalami gangguan susah tidur dan atau kurangnya waktu istirahat karena rutinitas yang memaksa seseorang untuk melakukan suatu pekerjaan dan karena terbiasa.
Bila kita membicakan mengenai susah tidur ini maka masalahnya adalah pada kualitas tidur bukan pada kuantitas tidur seseorang. Seseorang bisa masuk dalam kategori sulit tidur bila seringkali terjadi di kala malam hari sampai larut pagi dan tidak bisa tidur nyenyak pula.
Ada juga beberapa dampak negatif insomnia atau pengaruh buruk kurang tidur ini bagi kesehatan dan diantaranya yaitu menurunkan daya konsentrasi seseorang, mudah mengalami stress, bisa juga memicu akan obesitas dan kegemukan, berpengaruh terhadap kesehatan kulit dan juga mata.
Insomnia atau susah tidur sebenarnya sangat tidak baik untuk kesehatan terutama hati (liver). Selain hati masih banyak pengaruh buruk dampak negatif insomnia bagi kesehatan. Bagi kesehatan hati kita ada penelitian bahwa orang yang tidur larut malam rawan terkena kanker hati, karena hati akan bekerja maksimal saat kita tidur antara pukul 11 malam – jam 3 malam, jadi jika kita tidur sangat larut, maka hati tidak bisa bekerja maksimal dan hal ini bisa menyebabkan kanker.
Ada beberapa hal dan cara mengatasi insomnia ini dan berikut beberapa diantaranya :
- Sebelum kita beranjak ke tempat tidur untuk beristirahat usahakan untuk menghindari makan dan minum yang terlalu banyak. Makan malamlah sekitar kurang lebih 2 jam sebelum tidur. Hindari pula minum terlalu banyak karena bisa jadi di tengah-tengah waktu tidur kita terbangun karena ingin kencing sehingga waktu tidur kita terpotong.
- Hindari penggunaan nikotin, kafein, dan minuman beralkohol pada malam hari. Terlebih pada saat hendak beranjak tidur. Hal tersebut dapat merangsang kamu tetap terbangun. Perokok sering mengalami gejala witdrawal di malam hari. Hindari kafein paling tidak 8 jam sebelum tidur. Tubuh anda tidak menyimpan kafein, tapi perlu waktu lama untuk menghilangkan rangsangan dan efek dari kafein tersebut. Alkohol, meskipun sering dipercaya bahwa alkohol bisa menjadi obat penenang, tapi sebenarnya alkohol dapat mengganggu tidur.
- Usahakan kita mempunyai jam waktu tidur yang teratur terlebih pada waktu malam hari. Karena dengan keteraturan dan juga kebiasaan tidur tepat waktu akan bisa sebagai therapi bagi para insomnia untuk bisa lebih baik lagi kualitas tidurnya teritama pada waktu malam hari.
- Membuat suasana kamar tidur kita dingin, gelap, tenang dan nyaman. Ciptakan ruangan yang nyaman untuk tidur, atur tingkat pencahayaan, suhu, kelembaban, sesuai pilihan yang kita inginkan. Gunakan kelambu, penutup mata, penutup telinga, selimut, kipas angin, alat pelembab udara atau alat lainnya guna menciptakan suasana nyaman bagi para insomnia. Sehingga hal ini juga bisa dijadikan Tips Tidur Untuk Penderita Insomnia.
EmoticonEmoticon